Pengelolaan dan Pemanfaatan Sampah Plastik Menjadi Batako sebagai Bahan Bangunan di Kelurahan Pulokerto, Sumatera Selatan
DOI:
https://doi.org/10.52989/darmabakti.v5i2.216Keywords:
waste, plastic, brick, constructionAbstract
Masalah sampah plastik yang terus meningkat menjadi tantangan serius bagi lingkungan, terutama karena sifatnya yang sulit terurai dan berdampak negatif dalam jangka panjang. Salah satu solusi inovatif yang dapat diterapkan untuk mengurangi dampak tersebut adalah dengan memanfaatkan sampah plastik sebagai bahan tambah dalam pembuatan batako. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengkaji potensi pemanfaatan sampah plastik, sekaligus memberikan edukasi dan keterampilan kepada masyarakat mengenai cara pengolahannya. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi dua tahapan, yaitu sosialisasi dan pelatihan. Sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Pulokerto terhadap bahaya sampah plastik dan pentingnya pemanfaatan ulang menjadi produk yang lebih bernilai ekonomi. Selanjutnya, pelatihan difokuskan pada proses pembuatan batako dengan bahan tambahan plastik yang telah dicacah, dimulai dari pencacahan, pencampuran dengan material utama, hingga pencetakan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa sampah plastik dapat dimanfaatkan secara efektif dalam pembuatan batako, yang tidak hanya mengurangi timbunan sampah, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan inovasi produk ramah lingkungan di bidang konstruksi.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hendi Warlika Sedo Putra, Anggi Nidya Sari, M. Ade Surya Pratama, Ricky Ravsyan Alhafez, Radius Pranoto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.